Benarkah Makan Makanan Berlemak Seperti Daging Kambing Dan Sapi Tidak Boleh Minum Es?

Benarkah Makan Makanan Berlemak Seperti Daging Kambing Dan Sapi Tidak Boleh Minum Es?

Hari raya idul kurban atau Idul Adha selalu identik dengan bagi-bagi daging kurban. Hari yang sangat menggembirakan bagi umat muslim ini memang salah satu hari yang dinanti-nantikan.

Makan daging kurban bersama-sama,baik di masak maupun di panggang menjadi sate,memang sangat seru dan menyenangkan. Masalahnya ancaman kolesterol naik memang masalah serius bagi pengidap darah tinggi dan penyakit jantung.

Kandungan Kolesterol Dan Lemak Pada  Sapi Dan Kambing Mana Yang Lebih Tinggi?

Dalam setiap 100 gram daging sapi terdapat 90 mg kolesterol,sedangkan pada daging kambing,setiap 100 gramnya mengandung 75 mg kolesterol. Tau sekarang kan yang mana yang kandungan kolesterolnya lebih tinggi?

Sedangkan untuk kandungan lemak pada daging sapi dan kambing juga memiliki perbedaan yang cukup  signifikan. Dalam 100 gram daging kambing terdapat kandungan lemak sebanyak 3 gram,sedangkan dalam daging sapi setiap 100 gramnya mengandung 15 gram lemak.

Meski kandungan lemak dan kolesterol pada kedua jenis daging tersebut berbeda kadarnya,namun skor hasil akhir daging ketika disajikan,bisa berubah. Cara memasak dan penambahan bumbu serta bahan-bahan lain dalam memasak daginglah yang merubah skor akhir kandungan kolesterol dan lemak tersebut.

Cara memasak seperti dibakar atau dibuat berkuah dengan menambahkan santan misalnya,akan mengubah kandungan kolesterol dan lemak pada daging yang kita makan,jadi perhatikan juga cara memasaknya.

Lalu Benarkah Makan Daging Tidak Boleh Sambil Meminum Es?

Beredar kabar bahwa meminum minuman yang ditambahin es atau minuman dingin saat makan daging sangat berbahaya,karena bisa membuat lemak yang masuk ke tubuh kita jadi menggumpal dan tidak bisa dicerna serta dikeluarkan tubuh dengan baik. Hal itu dikhawatirkan akan membuat kandungan lemak dan kolesterol dalam tubuh jadi makin meningkat.

Kabar tersebut disertai gambar yang berisi tutorial cara membuang lemak pada kuah panas sayur daging dengan menggunakan batu es. Benarkah  teori minum es bisa membuat lemak menggumpal dalam tubuh tersebut?

Ternyata informasi yang beredar di media sosial ini masuk kategori "Hoax Kesehatan".
Kondisi panci panas dalam sayur daging yang diambil lemaknya dengan batu es tersebut,tidak sama dengan kondisi perut kita ketika makan daging.

Air es yang masuk ke dalam tubuh suhunya juga akan berubah menyesuaikan kondisi perut,karena pengaruh suhu di dalam tubuh kita,jadi tidak mungkin jadi dingin terus-terusan.

Jadi tidak benar minum minuman yang pakai es bisa membuat lemak yang dihasilkan dari makan daging bisa makin menggumpal dalam tubuh. Meski demikian,berhati-hatilah dalam mengkonsumsi daging merah seperti daging sapi dan daging kambing ini.

Namun demikian,khusus untuk es teh manis,sebaiknya Anda tidak menjadikannya minuman dalam setiap menyantap makanan. Karena teh menghambat penyerapan zat besi yang ada pada makanan yang sedang kita makan.

Bagi Anda penderita penyakit jantung,darah tinggi,kolesterol tinggi,obesitas dan diabetes memang harus waspada terhadap ancaman kolesterol pada daging sapi dan daging kambing. Kolesterol tinggi bisa membuat penyempitan pembuluh darah arteri karena penumpukan plak dan pengerasan pembuluh darah pada arteri.

Selalu jaga asupan makanan Anda dan salam "Enak Sehat".


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel