4 Cara Penularan Virus HPV Yang Menyebabkan Kanker Serviks

4 Cara Penularan Virus HPV Yang Menyebabkan Kanker Serviks
Human Papillomavirus (HPV) adalah virus yang salah satu jenisnya menyebabkan kanker serviks. Tapi HPV ini sebenarnya adalah penyakit kutil kelamin. Jenis HPV ada banyak sekali macamnya,selain menyebabkan kanker serviks juga bisa menyebabkan kanker jenis lain,seperti kanker anus.

Virus HPV bisa terdapat pada pria dan wanita. Yang paling umum,virus ini menyebabkan penyakit kutil kelamin dan kanker serviks maka vaksinasi untuk mencegah virus HPV dimaksudkan untuk mencegah kedua penyakit berbahaya ini.

Cara Penularan Virus HPV:

1. Melalui hubungan seks

Cara ini memang yang paling sering mengakibatkan terjadinya infeksi virus HPV pada seseorang.
Maka dilarang untuk melakukan seks tidak sehat seperti bergonta ganti pasangan dan tidak memakai pengaman.

2. Kontak langsung dengan benda yang terdapat virus HPV

Jika ada seseorang terinfeksi virus HPV dan memakai sebuah benda kemudian Anda memakai benda tersebut,maka kemungkinan tertular virus HPV sangat besar. Bahkan toilet umum pun bisa menyebabkan Anda tertular virus ini. Maka hindari berbagi pemakaian barang pribadi seperti handuk apalagi celana dalam.

3. Karena Ibu nya terinfeksi virus HPV

Yak sama seperti penyakit AIDS,seorang bayi ternyata juga bisa tertular virus HPV dari ibu yang terinfeksi. Namun dalam kasus infeksi HPV pada bayi ini,virusnya akan menghilang dengan sendirinya ketika bayi berusia 1 tahun.

4. LGBT

Pasangan LGBT ternyata juga rentan tertular virus HPV,karena virus ini juga terdapat pada anus seseorang.

Selain 4 cara penularan virus HPV diatas,seseorang juga bisa terkena virus HPV karena hal-hal berikut ini.

1. Sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Sstem kekebalan tubuh yang melemah karena AIDS dan pengobatan kemoterapi misalnya,bisa membuat Anda rentan terkena penyakit HPV ini.

2. Tidak menjaga kebersihan kelamin
Malas menjaga kebersihan organ intim,malas mengganti celana dalam yang kotor dan basah akan menyebabkan Anda menderita HPV

3. Kulit kelamin yang terluka
Karena kulit kelamin terluka Anda juga bisa mengalami penyakit kutil kelamin ini.

Cara mendeteksi HPV bisa dengan deteksi langsung bila kutil jelas ada,dengan tes larutan asam asetat,papsmer dan tes DNA. Dalam tes larutan asetat bagian yang dimaksud akan diolesi larutan itu sampai berubah putih hingga mempermudah pemeriksaan penampakan kutil. Untuk Papsmear dan tes DNA akan diambil sample cairan kelamin untuk diperiksa di laboratorium

Untuk mencegah penyakit HPV Anda bisa melakukan vaksinasi yang dimulai pada usia 10 sampai 26 tahun. Menjaga kebersihan dan hanya melakukan seks yang sehat adalah langkah penanggulangan yang tepat selanjutnya.

Cara pengobatan bila telah terjangkit penyakit ini adalah dengan melakukan operasi pengangkatan jaringan/kutil. HPV juga bisa diobati dengan saleb tertentu untuk kasus ringan,kecuali sudah berubah jadi virus penyebab kanker.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel