Jenis Kanker Darah dan Cara Mengenali Gejalanya
Kamis, 14 Februari 2019
Edit
Putra sulung presiden SBY dan Ibu Ani yakni Agus Harimurti mengatakan,bahwa sebelumnya tidak terlihat tanda-tanda bahwa beliau mengidap kanker darah. Sebenarnya apa sih kanker darah dan bagaimana mengenali gejalanya?
Pengertian Kanker Darah
Kanker darah adalah sejenis kanker yang menyerang sel-sel darah putih yang berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuh karena melindungi dari infeksi. Sel-sel darah putih dihasilkan oleh sumsum tulang belakang.
Kanker yang menyerang sel-sel darah putih ini,membuat pertumbuhan sel darah putih menjadi berlebihan atau abnormal sehingga menganggu pertumbuhan sel-sel sehat dan fungsinya melawan infeksi berkurang karena menumpuk di sumsum tulang belakang.
Jenis-jenis Kanker Darah
Kanker darah sering diidentikkan dengan leukimia,padahal leukimia hanya merupakan salah satu jenis kanker darah.
Secara Garis Besar Kanker Darah Dibagi Menjadi 3;
1. Leukimia
Kanker darah yang lokasinya ada di sumsum tulang belakang dan darah. Jumlah sel darah putih berkembang dengan cepat sehingga menganggu kemampuan tubuh menangkal infeksi,dan menganggu produksi trombosit atau sel darah merah didalam tubuh.
2. Limfoma
Seperti namanya kanker darah jenis ini menyerang sistem limfatik yang fungsinya mengatur jumlah cairan tubuh dan menghasilkan sel darah putih untuk melawan infeksi yang disebut limfosit.
Limfosit yang tumbuh berlebihan ini akan menumpuk di kelenjar getah bening dan jaringan lain,dan seiring berjalannya waktu berubah jadi sel kanker.
3. Myeloma
Myeloma adalah jenis kanker darah yang berada di sel plasma. Sel Plasma juga merupakan sel darah putih penghasil antibodi. Bedanya dengan limfosit,jika limfosit berasal dari Sel T atau Limfosit T,sedangkan sel plasma berasal dari Sel B atau Limfosit B. Sel plasma ini jangkauannya lebih jauh karena menjangkau seluruh tubuh. Karena menyerang antibodi,maka kanker ini juga menjadikan penderitanya rentan mengalami infeksi.
Kanker Darah Berdasarkan Kecepatan Perkembangannya
1. Kanker Darah Akut
Kecepatan pertumbuhan sel kankernya sangat cepat begitupun penyebarannya melalui aliran darah. Jika tidak ditangani dengan cepat kanker darah akut bisa mengakibatkan tubuh kekurangan oksigen dan rentan infeksi. Seperti kita ketahui fungsi darah salah satunya adalah mengalirkan oksigen.
2. Kanker Darah Kronis
Kanker Darah Kronis perkembangannya sangat lambat namun dalam jangka panjang. Sel darah putih yang harusnya mati akan tetap hidup dan menumpuk di sumsum tulang belakang,aliran darah dan organ lain yang dilewati darah. Bahayanya kanker jenis ini tidak segera disadari gejalanya oleh penderitanya.
Gejala Kanker Darah;
1. Mudah merasa lelah
2. Pucat
3. Sakit kepala
4. Demam
5. Nyeri sendi
6. Mual
7. Mudah mimisan dan memar
8. Muncul bintik-bintik merah
9. Rentan sakit atau infeksi
10. Pembengkakan pada limfa dan hati
Karena gejalanya yang mirip sakit biasa,maka kanker darah memang agak sulit dideteksi. Secara umum kanker darah memang menyerang sistem kekebalan tubuh yakni sel darah putih dalam darah yang berkembang abnormal. Maka sudah pasti penderitanya mudah sakit dan rentan mengalami infeksi.
Kanker darah bisa didiagnosa berdasarkan hasil pemeriksaan berupa tes darah dan biopsi sumsum tulang. Pada tes darah akan diketahui jumlah sel darah putih yang berlebihan jika terkena kanker darah.. Dan pada biopsi sumsum tulang belakang akan diambil sampel jaringan sumsum tulang belakang menggunakan jarum khusus.